Kamis, 28 September 2023

PPPK GURU 2023 | PENGISIAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Membuat akun sscasn.go.id

1. BIODATA





2. JENIS SELEKSI




3. FORMASI




4. RIWAYAT

Deskripsi Diri

Riwayat Pendidikan SD

Riwayat Pendidikan SLTP

Riwayat Pendidikan SLTA

Riwayat Pendidikan S-1/S-2/S-3
d
Riwayat Pekerjaan

Riwayat Penulisan Ilmiah









5. DOKUMEN

d
Unggah Dokumen

6. RESUME





7. KARTU AKUN


8. KARTU PESERTA



Rabu, 20 September 2023

PPPK 2023 | PPPK GURU

PEDOMAN
PERSYARATAN GURU ASN PPPK
  • Warga Negara Indonesia (WNI).
  • Usia paling rendah 20 (dua puluh) tahun dan paling tinggi 59 (lima puluh sembilan) tahun pada saat pendaftaran.
  • Tidak pernah dipidana dengan pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana dengan pidana penjara 2 (dua) tahun atau lebih.
  • Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil, PPPK, Prajurit Tentara Nasional Indonesia, anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta.
  • Tidak menjadi anggota atau pengurus partai politik atau terlibat politik praktis.
  • Tidak menjadi anggota atau pengurus partai politik atau terlibat politik praktis.
  • Memiliki kualifikasi pendidikan sesuai dengan persyaratan jabatan.
  • Sehat jasmani dan rohani sesuai dengan persyaratan jabatan yang dilamar.
  • Tidak berkedudukan sebagai calon PNS, PNS, calon PPPK, PPPK, prajurit Tentara Nasional Indonesia, atau anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
  • Tidak pernah melakukan dan/atau terlibat tindakan pelanggaran seleksi dalam 3 (tiga) periode seleksi calon ASN sebelumnya.
  • Tidak berstatus sebagai peserta lulus seleksi calon ASN yang sedang dalam proses pengusulan penetapan NIP/NI PPPK.
MEKANISME SELEKSI

KATEGORI PELAMAR
KEBUTUHAN KHUSUS
  • Peserta yang memenuhi nilai ambang batas pada seleksi PPPK JF Guru tahun 2021 dan belum pernah dinyatakan lulus pada seleksi PPPK JF guru periode sebelumnya.
  • Peserta eks THK-II yang terdaftar dalam pangkalan data (database) eks THK-II pada Badan Kepegawaian Negara (BKN).
  • Guru non ASN di sekolah negeri yang terdaftar di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dan memiliki masa kerja paling rendah 3 (tiga) tahun.
KEBUTUHAN UMUM
  • Peserta lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang terdaftar pada pangkalan data (database) kelulusan pendidikan profesi guru di Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
  • Guru yang terdaftar di Dapodik Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

BANTUAN 
Jam Operasional : 08.00 - 20.00 WIB











Jumat, 25 Agustus 2023

ASESMEN NASIONAL

A. ASESMEN KOMPETENSI MINIMAL

Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) merupakan penilaian kompetensi mendasar yang diperlukan oleh semua murid untuk mampu mengembangkan kapasitas diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat.


Mengapa AKM?

AKM menanggapi kebutuhan global saat ini bahwa peserta didik diharapkan mampu beradaptasi dengan dunia yang cepat berubah dan berpartisipasi aktif di masyarakat. Oleh karena itu, peserta didik perlu menjadi pembelajar sepanjang hayat. Dua kemampuan yang menentukan kecakapan seseorang untuk belajar sepanjang hayat adalah kompetensi literasi membaca atau literasi matematika, yang sering disebut numerasi. Dua kompetensi ini penting karena peserta didik perlu mengembangkan keterampilan logis-sistematis, keterampilan bernalar menggunakan konsep dan pengetahuan yang telah dipelajari, serta keterampilan untuk memahami, memilah, dan menggunakan informasi secara kritis

Konteks AKM terdiri dari:

  • Personal
  • Sosial Budaya
  • Saintifik

Bentuk Soal AKM terdiri dari:

  • Pilihan Ganda (PG)
  • Pilihan Ganda Kompleks (PGK)
  • Menjodohkan
  • Isian
  • Uraian

Konten dalam Literasi Membaca

  • Teks Fiksi
  • Teks Informasi

Domain dalam Literasi Matematika (Numerasi)

  • Bilangan
  • Geometri dan Pengukuran
  • Aljabar
  • Data dan Ketidakpastian

Level Kognitif dalam Literasi Membaca

  • Menemukan Informasi
  • Menafsirkan dan Mengintegrasikan
  • Mengevaluasi dan Merefleksi

Level Kognitif dalam Literasi Matematika (Numerasi)

  • Pemahaman
  • Penerapan
  • Penalaran
Komponen AKM:
a. Numerasi (Literasi Matematika)
1) Level 1 (Kelas 1 dan 2)
2) Level 2 (Kelas 3 dan 4)
3) Level 3 (Kelas 5 dan 6)
4) Level 4 (Kelas 7 dan 8)
5) Level 5 (Kelas 9 dan 10)

Geometri dan Pengukuran

 Bangun Geometri
Contoh:

Tabung Oksigen

Tabung oksigen adalah wadah baja bertekanan tinggi dan non-reaktif untuk menyimpan oksigen yang digunakan untuk kebutuhan medis, terapeutik, ataupun diagnostik. Isi tabung berupa cairan yang terkonsetrasi dari lingkungan. Tabung oksigen terdiri dari berbagai ukuran yang disesuaikan dengan kebutuhan penggunaannya. Untuk penggunaan standar, isi dari tabung oksigen akan berkurang sebanyak 50 ml/ menit. Berikut ilustrasi ukuran bagian dalam tabung oksigen.

Salah satu bagian dari tabung oksigen adalah Humidifier. Humidifier merupakan alat untuk melembabkan O2 sebelum diterima pasien. Tujuannya adalah untuk mencegah iritasi mukosa saluran nafas pasien. Proses humidifikasi dilakukan dengan mengalilrkan O2 ke humidifier yg diisi air untuk membentuk gelembung-gelembung udara guna menghasilkan uap air. Berikut ilustrasi humidifier beserta ukurannya.


Isi dari botol humidifier adalah air suling atau air distilasi yang memiliki batas maksimal pengisian yaitu 2/3  dari tinggi botol. Setelah digunakan dan air berkurang sampai batas minimal yaitu  1/3 dari tinggi botol, maka botol harus segera diisi ulang dengan air sampai batas maksimalnya kembali.

SOAL 1

Tabung oksigen dengan ukuran lebih besar biasanya digunakan pada fasilitas kesehatan. Berapakah kapasitas maksimum dari tabung oksigen “B”?

a. 9,8 liter.

b. 15,4 liter.

c. 30,28 liter.

d. 43,12 liter.

e. 49 liter.

SOAL 2

Pengisian air pada humidifier harus selalu memperhatikan batas maksimum dan batas minimumnya. Tentukanlah benar atau salah untuk setiap pernyataan berikut! Klik pada kotak yang sesuai!

PernyataanBenarSalah

Batas minimum air pada humidifier yaitu 192,5 ml.

Batas maksimum air pada humidifier yaitu 539 ml.

Volume air yang harus ditambahkan saat air pada humidifier mencapai batas minimum adalah 192,5 ml.

SOAL 3

Pembuatan Gula Aren

Gula aren merupakan gula tradisional yang terbuat dari air nira yang berasal dari tandan bunga jantan pohon enau. Dalam proses pembuatan gula aren, air nira dimasak dan diaduk terus menerus sampai terkaramelisasi. Untuk sekali pemasakan seorang produsen dapat mengolah air nira sejumlah 5 liter dan memakan waktu 5 jam dengan api sedang. Dari 5 liter air nira yang dimasak hanya akan menyisakan 50% karamelisasi gula. Setelah gula berwarna coklat pekat dan masak, gula akan dicetak ke dalam cetakan batok kelapa berbentuk setengah bola seperti pada gambar berikut.


Pengisian karamel gula aren ke dalam cetakan batok biasanya dilakukan sampai 80% dari volume yang dapat ditampung cetakan agar gula aren mudah diambil saat sudah mengeras. Agar menghasilkan 1 kg gula aren yang siap jual, pembuat membutuhkan sekitar 6 liter air nira saat musim kemarau. Dengan hasil gula yang sama, saat musim hujan air nira yang dibutuhkan sejumlah 8 liter karena saat musim hujan kadar air dalam nira akan lebih banyak.

Perhatikan bentuk dan ukuran cetakan batok gula aren yang disajikan!

Berapa banyak karamel gula yang dapat ditampung dalam satu cetakan batok?

(bulatkan hasil ke dua tempat desimal)

a. 11,31 cm3.

b. 45,26 cm3.

c. 56,57 cm3.

d. 90,51 cm3.

e. 113,14 cm3.

SOAL 4

Pemanfaatan Ecobrick

Bu Dwi adalah seorang Kepala Sekolah di salah satu SMA. Dalam program pelestarian lingkungan, Bu Dwi ingin mengenalkan ecobrick kepada warga sekolahnya. Ecobrick adalah istilah yang digunakan untuk menamai hasil pengelolaan sampah plastik yang diolah menjadi sebuah bata. Ecobrick dibuat dari botol yang diisi potongan kecil sampah plastik dan ditekan sampai padat seperti pada gambar berikut.

Perhatikan ukuran botol yang akan digunakan untuk Ecobrick pada gambar yang disajikan. Pasangkan setiap pernyataan pada kolom kiri berikut dengan salah satu jawaban di kolom kanan!

Pernyataan

Perkiraan sampah plastik yang dapat dihabiskan untuk mengisi botol A.

Perkiraan sampah plastik yang dapat dihabiskan untuk mengisi botol B.

Perkiraan sampah plastik yang dapat dihabiskan untuk membuat bagian luar meja dari botol jenis A.

Perkiraan sampah plastik yang dapat dihabiskan untuk membuat bagian luar kursi dari botol jenis B.

Pilihan Jawaban

162Ï€ cm3

180Ï€ cm3

533Ï€ cm3

4.320Ï€ cm3

6.396Ï€ cm3

SOAL 5

Pemanfaatan Ecobrick

Bu Dwi adalah seorang Kepala Sekolah di salah satu SMA. Dalam program pelestarian lingkungan, Bu Dwi ingin mengenalkan ecobrick kepada warga sekolahnya. Ecobrick adalah istilah yang digunakan untuk menamai hasil pengelolaan sampah plastik yang diolah menjadi sebuah bata. Ecobrick dibuat dari botol yang diisi potongan kecil sampah plastik dan ditekan sampai padat seperti pada gambar berikut.

Untuk memperkuat kekokohan meja dan kursi yang dibuat dari ecobrick, maka bagian luar meja atau kursi diberikan kawat harmonika di sekelilingnya. Bentuk kawat harmonika diberikan pada gambar di bawah ini.

Pilihlah benar atau salah dari setiap pernyataan berikut mengenai kebutuhan kawat!

PernyataanBenarSalah

Kebutuhan kawat harmonika untuk melapisi bagian luar meja yang menggunakan botol jenis A adalah 3.312 cm2.

Kebutuhan kawat harmonika untuk melapisi bagian luar meja yang menggunakan botol jenis B adalah 6.240 cm2.

Kebutuhan kawat harmonika untuk melapisi begian luar sebuah kursi yang menggunakan botol jenis A adalah 3.120 cm2.

b. Literasi Membaca
1) Level 1 (Kelas 1 dan 2)
2) Level 2 (Kelas 3 dan 4)
3) Level 3 (Kelas 5 dan 6)
4) Level 4 (Kelas 7 dan 8)
5) Level 5 (Kelas 9 dan 10)
6) Level 6 (Kelas 11 dan 12)

B. SURVEI LINGKUNGAN BELAJAR

C. SURVEI KARAKTER